Berita Terkini

Ribuan Simpatisan Paslon 03 Anton-Poti Meriahkan Penutupan Kampanye bersama Artis Minang Fauzana Di Kota Tengah

Rokan Hulu - Penutupan Kampanye Pasangan Calon ( Paslon )  Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Kabupaten Rokan Hulu ( Rohul )nomor urut 03 A...

Postingan Populer

Minggu, 15 Oktober 2023

PPDI Menyambut Baik Himbauan Ketua Dewan Pers, Ninik Rahayu

WWW.SERGAPTARGET.COM
 - Ninik Rahayu, Ketua Dewan Pers, hari ini di Jakarta resmi menyampaikan himbauan kepada seluruh Insan Pers Indonesia, agar tidak terpolarisasi oleh informasi dari Media sosial terkait tragedi perang kelompok Hamas dan Israel di Timur Tengah. 15/10/2023.

,"Media pers terutama televisi dan situs berita (siber) seolah saling berlomba menjadi yang terdepan dalam memberitakan konflik Palestina-Israel. Dampaknya, muncul beberapa keluhan yang mempersoalkan akurasi, dramatisasi, dan stigmatisasi atau pelabelan negatif terhadap kelompok tertentu,” ujar Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu dalam keterangannya, Sabtu (14/10/2023).

Menurut Ketua Umum Perkumpulan Pers Daerah Seluruh Indonesia (PPDI), Feri Sibarani, S.H, Pernyataan Ninik hari ini soal menghimbau seluruh Pers Indonesia agar tidak sembarangan dalam mengangkat perseteruan Hamas dan Israel, bukan saja hanya soal kode etik pers, melainkan itu adalah tindakan Negarawan yang sangat memahami sensitifitas di Indonesia, sehubungan dengan kemajemukan dan keragaman agama. 

Dijelaskannya, Ninik Rahayu sangat memahami dan menyadari tupoksi Pers Indonesia dalam menjalankan tugasnya, khususnya Pers Indonesia yang berada di negara kesatuan yang memiliki sembohyan Bhinneka Tunggal Ika, dan Pancasila sebagai dasar Negara. 

, "Kami PPDI dapat memahami filosofi yang ingin disampaikan Ibu Ninik kepada Pers Indonesia. Pertama, ia ingin kaidah-kaidah jurnalistik tetap harus ditingkatkan. Namun penekanannya bukan sekedar itu, melainkan, Pers dalam memberitakan soal perang di Israel jangan sampai bias dan blunder dengan oponi yang tidak benar, apalagi sumber media hanya dari medsos, yang memang viral saat ini, " Jelas Feri. 

Sebagaimana diketahui, bahwa akibat tragedi yang terjadi di timur tengah, yakni dampak dari penembakan kelompok Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober lalu, kini perang lanjutan pun tidak terelakkan lagi. Kabarnya, tentara Israel meningkatkan intensitas balasannya terhadap kelompok Hamas, yang memang terus dalam kondisi memanas. 

, "Kami juga ingin menyampaikan hal serupa dengan Ketua Dewan Pers, Ninik Rahayu. Marilah kita seluruh Insan Pers yang memang konsen selalu terhadap pemberitaan soal perang Hamas dan Israel, agar tidak melupakan apa yang menjadi jati diri kita sebagai Pers dan sekaligus sebagai warga negara Indonesia, " Lanjutnya. 

Maksud Feri, agar konflik yang sudah menelan banyak korban itu, tidak diberitakan serampangan hanya berdasarkan opini pihak-pihak tertentu yang justru akan menambah konflik baru. Menurutnya, permasalahan di jalur Gaza dan tepi barat bukan soal ras, agama atau sentimentil dua negara secara umum, melainkan ada unsur-unsur lainnya, yang bersifat gerakan kelompok yang menolak keberadaan Negara Israel. 
***HPM***

Sumber: Wawancara
Penulis: FIT
Editor: Red

0 comments:

Posting Komentar

Harus bersifat membangun