Berita Terkini

Jalin Sinergitas, Kalapas Kelas II B Pasir Pengaraian Silaturahmi dengan Kejari Rokan Hulu

WWW.SERGAPTARGET.COM ROHUL Rokan Hulu- Dalam rangka meningkatkan koordinasi dan sinergi antar Aparat Penegak Hukum (APH), Kepala Lembaga Pe...

Postingan Populer

Jumat, 16 Agustus 2024

Terkait Dugaan Penganiayaan Anak Dibawah Umur Kuwu Pegaganlor Dipolisikan Orang Tua Korban




Cirebon  Oknum Kuwu dikecamatan Kapetakan kabupaten Cirebon  diduga aniaya Muhamad Safi'i bin Daud ( 15 tahun )    dari pengakuan korban Kuwu lakukan pemukulan beberapa kali ketubuh bocah yang tidak sekolah  bahkan dari pengakuan korban Kuwu juga sempat melayangkan tendangan kungfu  dan pinggang yang mengakibatkan korban luka memar Agustus 26/24.

Saat ditemui dirumahnya Muhamad Safi'i pihaknya membenarkan bahwa pada saat itu pukul dan  ditendang  " Ari kita sih wong dikongkon luru buruan oli kanggo jajan kita  pak ( kalau saya sih orang disuruh cuma cari komisian untuk jajan saya pak ) ia saya dipukul dan ditendang oleh pak Kuwu dipukul pundake ( bahu red ) terus ditendang Iki lih boyoke sampe lara pisan  ( ditendang ini nih pinggangnya sampe sakit sekali )  pukule Ng jondol pak ( pukulnya di jondol pak ) " ujarnya 

Disisi lain menurut  Dawud dan istri saat dikonfirmasi  mengatakan " saya tidak terima anak saya dipukuli saya sebagai orangtuanya aja tidak pernah mukuli ia saya sih minta dilanjut saja pak biar untuk perhatian supaya kejadian seperti ini tidak terulang lagi aja mentang mentang kita wong ora duwe terus diedek edek,kader boca anak kita kuh cuma luru buruan pak kanggo jajane dewek wong bapane kuh kerjar mbeca jaman kien mbeca olie pira pak , terus masalah ini sudah saya laporkan ke polres kota pak "paparnya 

Dilain pihak menurut Kliwon desa pegagan lor melalui sambungan telpon mengatakan "  ia saya Kliwon pak ,jadi begini ang sebenere waktu kejadian  menurut keterangan pak Kuwu lan saksi iku cuma ana iku siji yaiku perangkat desa lebe sing nembe mudun kah,memang bener Kasuse wis dilapornang Ning polres pak Kuwu juga dijaluki keterangane nah ternyata kan berbeda keterangane Yen Ning Kono laporane dipukul dipiting bahasae polisi kita kih oli laporan sing polisie tapi itu tidak benar karena Kitae dewek weru dewek  ia weru kuh priben esuke ia bengie ia Ning Kono maning bahkan setelah kejadian kuwen  masih berjualan ada buktinya digrebeg Ning Polsek dan  dipanggil Ning Polsek baik pemilik mirase maupun pelayane Ari anake kuwen kuh pelayan iku dipanggil Ning Polsek digawe pernyataan bla,bla,bla, isie tidak mengulangi lagi " papar Kliwon 

Lanjutnya " nah sekien kita sebagai pemerintahan lah ia kuwen kuh ia terlepas dari apakah itu merah ,atau Ireng ,atau kuning atau apa semua  adalah warga pegagan lor nah maksud kita waktu kuwen pernah tak undang kita Ning desa terus tak konfirmasi priben cung apa anue dipukul ta meneng Bae boca kuh mungkin boca kih dalam tekanan kih ia  perlu diketahui juga ia sing duwe miras arane Bahtiar anake mantan lebe Lebe nembe dilantik,terus boca tak takoni Ira dipiting ta Ira dibanting ta wong Kuwu kuh cilik Ari Kuwu kuh cilik kang boca tak takoni meneng Bae terus Ira apa sing dirasa anu je gigire ia urut ta akhire dipailah duit kanggo urut malah Ning Kono ana LSM akhire duit diterima Ning wong tuane wong Ning Konoe ana wong tuane kuh malah wong tuane Karo kita ngobrol baik baik  , jadi masalah kien punten kih sebenere dilema dilemae pak Kuwu kalau didiamkan iku jelas merugikan nama baik dan sebagainya lah , ari dilawan gimana kalau kalah dia itu lalu pak Kuwu membuat laporan balik dengan pencemaran nama baik dan eksploitasi anak dibawah umur ,ia jadi bener sebelum memberitakan  harus konfirmasi dulu itu yang bener ia gak masalah silahkan saja karena itu pemerintah desa dalam rangka memberantas penyakit masyarakat dan kemaksiatan " pungkasnya 

( Bang Edi)

0 comments:

Posting Komentar

Harus bersifat membangun