Minahasa Utara, -Dugaan rekayasa surat rekomendasi untuk mendapatkan BBM bersubsidi jenis Pertalite dari SPBU Kauditan yang dugaan dilakukan oleh oknum mafia BBM CN alias Christien yang turut menyeret oknum kepala desa Bulutui dalam pusaran kegiatan ilegal tersebut memasuki babak baru.
(25/10/2024).
Fakta dan informasi dari masyarakat bermunculan, keterangan yang di rangkum media beberapa oknum turut serta dalam aktivitas ilegal tersebut, dengan peran dan fungsi yang berbeda oknum G alias Gerald diduga bertugas mengambil dan menimbun BBM dari SPBU, berikut oknum D alias Deisie bekerjasama dengan oknum A alias Ani warga desa Bulutui untuk mendapatkan KTP yang dipakai dalam surat rekomendasi, yang terkonfirmasi 2 nama dalam surat rekomendasi tersebut sudah meninggal dunia
Dari rekaman pembicaraan yang berhasil di dapat media oknum CN alias Christien menyebutkan ketidak perduliannya kepada polisi maupun wartawan dalam kasus ini " Siapa itu di Jatanras, nda usah perduli itu wartawan " sepenggal kalimat yang dilontarkan oknum CN alias Christine dalam rekaman tersebut
Menanggapi permasalahan ini LSM KIBAR melalui koodinator Investigasi daerah Sulawesi Utara Meidy Maliki mengatakan bahwa, oknum CN patut diduga sebagai aktor intelektual dan mendesak pihak kepolisian Polda Sulut dan Polres Minut Segerah melakukan penyelidikan dan menangkap oknum oknum tersebut, karena dua alat bukti sudah terpenuhi ditambah Dengan keterangan beberapa saksi "Karena unsur melawan hukum sudah terpenuhi maka kami akan segera melaporkan temuan ini ke Polda dan Satgas Migas Sulut, "ucap Maliki.
Team
L.I.79
0 comments:
Posting Komentar
Harus bersifat membangun