Berita Terkini

Usai Senam, Lapas Pasir Pangarayan Sambung Rasa Dengan WBP

 ROHUL  Pasir Pangarayan - Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Pasir Pangarayan, Efendi Parlindungan Purba melalui Kepala Seksi...

Postingan Populer

Kamis, 17 April 2025

Dipimpin AKP Dadan; Beri Himbauan Persuasif Terkait Isu Kutipan Di Jembatan Omang


ROHUL 
KUNTO DARUSSALAM – Menyikapi laporan masyarakat terkait adanya dugaan kutipan kepada pengendara yang melintasi Jembatan Omang di Kelurahan Kota Lama, Kecamatan Kunto Darussalam, Kapolsek Kunto Darussalam, AKP Dadan Wardan Sulia, S.H., bersama sejumlah personel turun langsung ke lokasi untuk melakukan pengecekan serta menyampaikan himbauan secara humanis kepada warga setempat, Kamis, (17/04/2025).

Terpantau dalam kunjungan tersebut, Kapolsek didampingi oleh beberapa Kanit dan personel. Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polsek Kunto Darussalam terhadap kenyamanan dan keamanan masyarakat, khususnya pengguna jalan alternatif yang melintasi jembatan tersebut.

Kapolres Rokan Hulu, AKBP Emil Eka Putra, SIK.,SH.,M.Si melalui Kapolsek menyampaikan pesan moral kepada warga yang melakukan penjagaan, agar tidak melakukan kutipan secara paksa kepada pengendara yang melintas, terutama pada kendaraan pribadi dan roda dua.

"Kami memahami kondisi yang ada. Namun kami menghimbau agar tidak ada pungutan bersifat memaksa kepada masyarakat yang melintasi jembatan ini. Mari kita jaga bersama rasa aman dan nyaman dalam berlalu lintas," ujar AKP Dadan dalam arahannya.

Lebih lanjut, Kapolsek juga memberikan apresiasi atas inisiatif warga yang telah secara swadaya memperbaiki Jembatan Omang pascakejadian banjir besar yang melanda Sungai Rokan pada akhir Februari lalu. Diketahui, Jembatan Pisang Kolek terputus dan Jembatan Omang roboh akibat bencana tersebut, yang sempat mengganggu akses vital bagi aktivitas ekonomi masyarakat.

Salah satu warga masyarakat, menyampaikan terima kasih atas kehadiran pihak kepolisian. Ia juga menjelaskan bahwa seluruh material seperti batu gunung, tanah bess, batang kelapa hingga sewa alat berat didanai secara swadaya oleh masyarakat demi membuka kembali akses jalan.

"Tidak ada kutipan yang ditetapkan. Kami hanya menerima sumbangan sukarela dari angkutan barang sebagai bentuk partisipasi dalam perawatan jembatan ini. Untuk kendaraan pribadi dan roda dua, kami tidak melakukan pungutan sama sekali," jelasnya.
Kegiatan ini ditutup dengan komitmen bersama antara warga dan pihak kepolisian untuk menciptakan suasana kondusif dan mendukung kenyamanan pengguna jalan. Kepolisian juga membuka ruang komunikasi bagi warga untuk terus berkoordinasi, khususnya terkait pengelolaan dan penjagaan akses jalan alternatif ini.

Dengan pendekatan yang persuasif dan mengedepankan dialog, Polsek Kunto Darussalam menunjukkan komitmennya dalam membangun jembatan — tidak hanya secara fisik, tetapi juga jembatan kepercayaan antara masyarakat dan aparat penegak hukum.

*** Hobbiy ***

0 comments:

Posting Komentar

Harus bersifat membangun