Berita Terkini

Koramil 02/Banjarsari Terjunkan Babinsa Latih Materi PBB Kepada Siswa-siswi SMK Mandala Bhakti Surakarta

Surakarta - Bati Bhakti TNI Koramil 02/Banjarsari Serma M. Nasirin dan Babinsa Kelurahan Nusukan, Koramil 02/Banjarsari Kodim 0735/Surakarta...

Postingan Populer

Kamis, 17 Oktober 2024

Sembari Komsos, Babinsa Kepatihan Kulon Eratkan Tali Silaturahmi Dengan Masyarakat

Surakarta - Melaksanakan pembinaan komunikasi sosial (Komsos) menjalin keakraban Dengan Warga binaan merupakan tugas pokok Babinsa. Salah satunya dengan melakukan komunikasi sosial dalam menciptakan interaksi serta kekompakan antara Babinsa dan warga binaannya.

Seperti yang dilakukan oleh Babinsa Kepatihan Kulon Koramil 04/Jebres Kodim 0735/Surakarta Koptu Rudy dalam menjalin rasa keakraban serta kebersamaan dengan warga di wilayah Kelurahan Kepatihan Kulon  Kecamatan Jebres, Kamis (17/10/2024).

Dalam kegiatan Komsosnya Koptu Rudy mengatakan, kegiatan ini untuk mencerminkan rasa kemanunggalan TNI khususnya Babinsa kepada masyarakat wilayah binaannya.

"Tujuan Komsos ini juga untuk mengetahui perkembangan situasi di wilayah binaan, dengan adanya interaksi komunikasi Babinsa dengan warga akan dapat mempererat hubungan TNI dengan Rakyat."ujarnya.

"Dengan Babinsa yang selalu memantau wilayah desa binaannya, maka Babinsa akan tahu permasalahan di desanya. Sehingga jika ada permasalahan dengan cepat dapat diatasi dan diselesaikan."imbuhnya.

"Kami juga berharap kepada warga masyarakat senantiasa saling menjaga dan peduli dengan situasi yang berkembang serta saling membantu satu sama lain."tukasnya.

Penulis : Arda 72

Ciptakan Lingkungan Yang Bersih Babinsa Bersinergi Dengan Tim Saberling Laksanakan Kerja Bakti di Wilayah Binaannya

Surakarta - Babinsa Kelurahan Ketelan Koramil 02 /Banjarsari Kodim 0735/Surakarta Serka Isdianto bersama Saberling melaksanakan kegiatan kerja bhakti bersih - bersih lingkungan di jln Gajah Mada kelurahan Ketelan Kecamatan Banjarsari, Senin (17/10/2024).

Serka Isdianto menegaskan kegiatan kerja bakti bersih -bersih lingkungan rutin dilaksanakan oleh Saberling dalam rangka. menciptakan Lingkungan yang bersih dan rapi di wilayah Kelurahan Ketelan ,menyisir di  sepanjang Jalan Protokol dengan sasaran ranting yang menjolok kejalan ,rumput liar dan sampah yang tidak pada tempatnya.

"Kehadiran Babinsa di tengah -tengah kegiatan kerja bakti dapat menjadi motivasi dan semangat kepada Saberling dalam menjaga Lingkungan.guna mewujudkan lingkungan yang indah, nersih  dan menjadi cermin di Masyarakat."ujarnya.

"Pada Kesempatan tersebut tak lupa kami menyampaikan kepada Tim Saberling untuk selalu menjaga kesehatan dan keamanan dalam bekerja."tutup Serka Isdianto .

Penulis : Arda 72

Desa Dukupuntang Aji Mungpung Dengan Adanya Anggaran Dana Desa Untuk Meraup Keuntungan

Cirebon- Kegiatan pembangunan Toilet dan ruang ganti gor Desa Dukupuntang Kecamatan Dukupuntang Kabupaten Cirebon, diduga abaikan keselamatan orang pekerja. 

Dari pantaun awak Media  tampak jelas para pekerja tidak menggunakan alat pelindung diri (APD) dan tidak sesuai spek tak segan-segan para pekerja mengaduk hanya beralas kaki. kamis (17/10/24)

"Patut diduga dengan adanya pembangunan toilet dan ruang ganti gor meraup keuntungan yang lebih besar", karena pacunya diharga analisa satuan (ANSAT). 

keprihatinan akan aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang sebenarnya merupakan persyaratan esensial dalam proyek-proyek semacam ini sudah jelas Pelanggaran terhadap  Dugaan pelanggaran UU K3 diterapkan pada pasal 86 ayat 1 dan 2 serta Pasal 87 ayat 1 dari UU Ketenagakerjaan No 13 tahun 2003 telah  ditegaskan bahwa pentingnya implementasi K3 dalam lingkup pekerjaan, dan menjadi perhatian utama bagi pelaksana pekerjaan atau yang bertanggung jawab Kepala Desa (Kuwu). 

Pembangunan toilet dan ruang ganti gor bersumber dari Dana Desa dengan biaya Rp. 196.785.000,_ yang volume 9x6 (54 meter kubik) lokasi di blok Kramat Rt.15 Rw.05, diduga kurang pengawasan dari H. Eno Sutrisno selaku Kuwu Desa Dukupuntang. 

Kami pun minta keterangan kepada Ketua Satgasus Lembaga Swadaya Masyarakat Amanah Perjuangan Rakyat (LSM AMPAR) H. Babil terkait tidak  menggunakan APD, Berdasarkan Pasal 86 ayat 1 dan 2 serta Pasal 87 ayat 1 dari UU Ketenagakerjaan No 13 tahun 2003 telah  ditegaskan bahwa pentingnya implementasi K3 dalam lingkup pekerjaan dan menjadi perhatian utama bagi perusahaan yang terlibat, Ujarnya. 

dikarenakan para pekerja proyek tidak menggunakan APD saat bekerja, sudah tentu proses pengawasan dari dinas terkait juga dipertanyakan.

"Jika pengawasan dari dinas terkait benar - benar dijalankan, maka dipastikan para pekerja proyek tersebut akan memakai APD saat bekerja," Imbuhnya. 

Dirinya berharap kepada pihak Dinas Inspektorat Kabupaten Cirebon agar segera turun ke lokasi proyek tersebut. 

"Selain itu dari pendamping Desa seharusnya memberikan teguran terhadap Kuwu, karena diduga lalai untuk mempersiapkan APD kepada para pekerjanya," Pungkasnya. (Revan, Agung taem)


Rabu, 16 Oktober 2024

Tak Canggung, Dandim Wonogiri Dorong Angkong Saat Tinjau Pelaksanaan TMMD Di Desa Kembang

Wonogiri - Meskipun dengan cuaca yang begitu terik, Komandan Kodim (Dandim) 0728/Wonogiri Letkol Inf Edi Ristriyono tak canggung berbaur bersama warga memasukan matrial kedalam mesin molen dan mangangkut adukan material dengan menggunakan angkong. 

Dandim memastikan pekerjaan program tentara manunggal membangun desa (TMMD) sengkuyung Tahap IV tahun 2024 akan tepat waktu dan dengan hasil yang berkualitas.

Hal tersebut disampaikan Letkol Inf Edi Ristriyono beserta rombongan saat meninjau perkembangan pengerjaan sasaran fisik pembangunan jalan penghubung antara dusun, drahinase dan gorong - gorong tepatnya di desa Kembang Kecamatan Jatipurno yang masuk dalam program TMMD sengkuyung Tahap IV tahun 2024, Rabu (16/11/2024).

Selain itu, kunjungan ke lokasi tersebut bertujuan untuk memastikan dan melihat langsung sejauh mana proses dan perkembangan pengerjaan kegiatan TMMD sengkuyung Tahap IV tahun 2024 tersebut.

Menurutnya, program TMMD akan memberikan kontribusi secara nyata yang terintegrasi serta merupakan wujud kerjasama TNI bersama instansi pemerintah dengan melibatkan komponen masyarakat untuk mengedukasi, mengembangkan desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.



Dandim lebih lanjut mengatakan hingga saat ini, progres TMMD berjalan baik sesuai tahapannya, tanpa hambatan yang dapat mempengaruhi proses pengerjaan di lapangan. Ia juga sangat mengapresiasikan kerja keras tim satgas dan dukungan penuh masyarakat setempat.

"Kami berharap dan memastikan semua program kegiatan TMMD akan berjalan sesuai rencana, selesai tepat waktu dan berkualitas yang dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat," sebut Dandim.

"Selain bekerja, agar menjadikan momen ini sabagai sarana untuk membangun hubungan emosional antara TNI dan Masyarakat, sehingga kemanungalan TNI dengan Rakyat semakin kuat dalam menjaga persatuan dan kesatuan", ungkapnya.

Penulis : Arda 72

Selasa, 15 Oktober 2024

Sertu Mujono : Kebersihan Lingkungan Adalah Tanggung Jawab Kita Bersama

Surakarta - Bertempat diwilayah Kp.Gebang Rt 03/ Rw.15 Kelurahan Banjarsari, Babinsa Kelurahan Banjarsari Koramil 02 Banjarsari Kodim Surakarta Sertu Mujono dan Serda Enfri CS bersama dengan Dinas Kebersihan Lingkungan (DLH) Kelurahan Banjarsari melaksanakan kegiatan kerja bakti membersihkan sampah dan rumput yang ada di kampung Gebang Rt 03/15 Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Banjarsari, Rabu (16/10/2024).

Dikatakan Sertu Mujono kegiatan pembersihan lingkungan ini sudah menjadi kegiatan rutin dan program setiap dua minggu sekali.

" Dalam kegiatan ini untuk target dan sasaran merapikan rumput  dan bersihkan saluran saluran selokan warga yang tersumbat yang diakibatkan sampah sehingga mengakibatkan air yang mengalir tidak lancar serta meluap di jalan perkampungan."ujarnya .

"Melalui kegiatan ini juga kami menyampaikan kepada tim kebersihan kelurahan agar setiap saat selalu peka terhadap lingkungan diwilayah yang kira kira kotor dan menjadikan sarang penyakit segera dikoordinasikan dengan penggurus lingkungan supaya disampaikan ke masing masing warga untuk membersihkan dan merapikan lingkungan tersebut."terangnya.

"Ingat, kebersihan lingkungan ini adalah merupakan tugas dan tanggung jawab kita bersama.. maka dari itu mari kita sama-sama bahu-membahu membersihkan lingkungan kita supaya tetap bersih."imbuhnya.

"Selain memberikan dampak positif untuk lingkungan kegiatan ini juga guna memotifasi warga untuk meningkatkan gotong royong supaya tercipta lingkungan yang bersih nyaman dan adem terhindar dari banjir dan sarang penyakit."pungkasnya.

Penulis : Arda 72

Sambangi Pengrajin Batik, Babinsa Kelurahan Pajang Berikan Motivasi Dan Semangat Kerja Tingkatkan Hasil Produksi

Surakarta - Bertempat di Kp Karangturi Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan, Babinsa Kelurahan Pajang Koramil 01 Laweyan Kodim Surakarta Serma Puri Harjianto melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan menyambangi ke pengrajin batik di wilayah binaannya, Rabu (16/10/2024).

Serma Puri menegaskan pengrajin batik adalah salah satu pekerjaan yang banyak digeluti oleh warga masyarakat diwilayah Kecamatan Laweyan, termasuk salah satunya Kelurahan Pajang, dan sudah dilaksanakan oleh masyarakat secara turun temurun dan sudah lintas generasi.

"Saat ini pengrajin batik banyak mengalami kendala salah satunya daya beli masyarakat yang menurun dan biaya produksi yang makin meningkat."ujarnya.

"Pada kesempatan ini selaku Babinsa Kelurahan Pajang kami menyampaikan agar lebih kreatif dengan terobosan-terobosan yang baru dan mau mengikuti perkembangan jaman dan mengikuti permintaan pasar dan masyarakat sehingga bisa bersaing dan masyarakat berminat untuk membeli."imbuhnya.

"Teruslah berkarya, tingkatkan hasil produksi, sehingga perekonomian juga semakin meningkat."pungkasnya.

Penulis : Arda 72

Pemdes Danawinangun Tingkatkan Layanan Kesehatan, Bersama UPTD Puskesmas Klangenan Gelar Rakordes


Kabupaten Cirebon, -Danawinangun Kecamatan Kelangenan-Cirebon rakordes
ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
bersama UPTD Puskesmas Klangenan pada Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon menggelar Rapat Koordinasi Desa ( Rakordes ).



Hadir dalam rakordes ini Kuwu desa Danawinangun Maman Sukarman, Ketua TP. PKK desa Danawinangun Suherti Kusumawati, Nakes UPTD Puskesmas Klangenan antara lain Nendi, Ibu Ende, Nurhasanah, Bidan Desa Yati dan Fanika, kader Posyandu, kader PKK serta para perangkat desa.

Kuwu desa Danawinangun Maman Sukarman menjelaskan pada SERGAP TARGET Selasa, ( 15/10/24 ) bahwasannya kami pemerintah desa Danawinangun rutin melaksanakan Rakordes setiap bulan dan pada hari ini, kami menggandeng UPTD Puskesmas Klangenan melalui tenaga kesehatan termasuk bidan desa " tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kesadaran dan kesehatan masyarakat " jelasnya.

Kegiatan ini juga sebagai wadah atau sarana untuk mengoptimalkan kontrol terhadap kesehatan masyarakat termasuk membahas tentang stunting dan DBD melalui program GIRIJ ( Gerakan Satu Rumah Satu Jumantik ) serta permasalahan pencegahan penyakit lainnya, tegasnya.

Lanjut Kuwu Maman Sukarman, selain itu kegiatan ini juga untuk memberikan edukasi tentang kesehatan kepada masyarakat khususnya kepada para kader Posyandu dan kader PKK " saya meminta agar para kader posyandu dan kader PKK serta masyarakat supaya bahu membahu dalam upaya mencegah berbagai penyakit misalnya stunting dan DBD, mudah - mudahan dengan adanya kegiatan Rakordes ini dapat meningkatkan kesehatan masyarakat " harapnya.


Program ini menjadi bagian dari komitmen Pemdes Danawinangun bersama UPTD Puskesmas Klangenan dalam peningkatan kualitas kesehatan masyarakat sekaligus sebagai langkah strategis untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang lebih sehat dan berkualitas dimasa depan, pungkas Kuwu desa Danawinangun Maman Sukarman.


Diharapkan kegiatan Rakordes ini dapat memberikan dampak positif dalam upaya meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kesehatan dan langkah - langkah preventif yang dapat diambil untuk meningkatkan kesehatan masyarakat, ujarnya.

 ( (BABIL) )

Setop Perkawinan Anak Jawabarat Motekar Kecamatan kelangenan Gelar Sosialisasi Didesa Danawinangun


Kabupaten Cirebon, -  Stop Perkawinan Anak Jawa Barat salah satunya terkait pernikahan usia dini perlu mendapatkan perhatian " jadi pencegahan perkawinan anak dapat dilakukan sedini mungkin misalnya melalui peran aktif orang tua dalam melakukan pendampingan terhadap anak - anaknya " tegasnya.  

 Motivator Ketahanan Keluarga ( Motekar ) kecamatan Klangenan Kabupaten Cirebon menggelar sosialisasi program Stop Perkawinan Anak Jawa Barat ( Stopan Jabar ) di desa Danawinangun, Selasa, ( 15/10/24 ).

Kegiatan sosialisasi program Stopan Jabar dihadiri Kuwu desa Danawinangun Maman Sukarman, Ketua TP. PKK desa Danawinangun Suherti Kusumawati, perwakilan UPTD P5A kecamatan Klangenan, Tenaga Kesehatan UPTD Puskesmas Klangenan, perangkat desa, kader Posyandu dan kader PKK.

Ketua TP. PKK desa Danawinangun Suherti Kusumawati sangat mengapresiasi kegiatan sosialisasi program Stopan Jabar " saya mengucapkan terima kasih kepada UPTD P5A kecamatan Klangenan khususnya kepada motivator ketahanan keluarga ( Motekar ) yang telah menggelar sosialisasi ini di desa Danawinangun karena tujuan dari sosialisasi program ini, menurut saya sangat baik yaitu untuk menekan atau mencegah perkawinan anak di Jawa Barat " ucapnya pada SERGAP TARGET. 



Saya mengajak mari kita bersama - sama khususnya kepada orang tua untuk selalu memberikan pendampingan dan mengedukasi anak - anaknya tentang bahaya pergaulan bebas saat ini " mudah - mudahan dengan sosialisasi program Stopan Jabar khususnya di desa Danawinangun dapat memberikan dampak positif dan informasi yang bermanfaat bagi masyarakat sebagai upaya penurunan jumlah perkawinan anak di Jawa Barat " kata Suherti Kusumawati.

Saya sebagai Ketua TP. PKK desa Danawinangun meminta kepada para peserta yang hadir, setelah mengikuti kegiatan sosialisasi program Stopan Jabar bisa menjadi pelopor untuk mensosialisasikan Stop Perkawinan Anak di Jawa Barat salah satunya di desa Danawinangun, tutupnya.

Sementara itu Kuwu desa Danawinangun Maman Sukarman menjelaskan bahwa anak di bawah umur menjadi korban pernikahan dini dampaknya sangat besar, mulai dari kesehatan yang terancam hingga peluang pendidikan yang hilang " pernikahan dini seringkali menyebabkan anak - anak ini kehilangan kesempatan untuk mengenyam pendidikan yang layak, mereka harus bekerja atau mengurus rumah tangga, dan ini membatasi peluang mereka untuk meraih masa depan yang lebih baik " ungkapnya.

 kegiatan ini bertujuan juga untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan masyarakat " pernikahan dini adalah masalah serius yang dapat mengancam masa depan anak - anak kita pada usia muda, kehilangan hak mereka untuk pendidikan dan masa kecil yang bahagia " jelasnya.

Pencegahan pernikahan dini memerlukan upaya bersama dari berbagai pihak, salah satunya melalui program Stopan Jawa Barat karena hal ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya pernikahan dini dan pentingnya pendidikan untuk anak - anak, tandas Kuwu Maman Sukarman.

Sosialisasi Stopan Jabar dapat membantu orang tua memahami pentingnya menunda pernikahan dan mempersiapkan masa depan anak - anak dengan lebih baik " sebagai orang tua, kita harus memberikan dukungan penuh kepada anak - anak kita untuk mengenyam pendidikan setinggi - tingginya dan menjalani masa kecil mereka dengan bahagia, berikan mereka kesempatan untuk bermimpi dan mencapai cita - cita " ujarnya.

Mari bergandengan tangan untuk mensukseskan program Stopan Jabar " anak - anak adalah masa depan bangsa, lindungi mereka dari pernikahan dini, berikan mereka kesempatan untuk belajar, bermain, dan meraih mimpi mereka, Alhamdulillah kegiatan sosialisasi program Stopan Jabar di desa Danawinangun terlaksana dengan antusias dan lancar " pungkas Kuwu Maman Sukarman.( (BABIL) )