Berita Terkini

Dibawah Pimpinan AKBP Budi, Polres Rokan Hulu Amankan Semarak Pawai Takbir Keliling Idul Fitri 1446 H

WWW.SERGAPTARGET.COM ROHUL ROKAN HULU – Polres Rokan Hulu sukses mengamankan jalannya kegiatan Semarak Pawai Takbir Keliling dalam rangka m...

Postingan Populer

Kamis, 27 Maret 2025

Dukungan Masyarakat Terhadap Kapolda Riau Mengalir


Pekan Baru -Masyarakat Riau merasa terkejut, bercampur rasa bangga dengan pernyataan spektakuler dari Kapolda Riau yang baru, Irjen Pol Herry Heryawan. Pasalnya, harapan masyarakat bahwa kepolisian menjadi pelindung, penganyom dan pelayanan masyarakat selama ini kerap diragukan oleh masyarakat Riau. 28/03/2025.

"Kita duduk harus lebih rendah dari masyarakat, dan berdiri lebih rendah dari masyarakat, karena kita adalah pelayan masyarakat" Ujar Kapolda Riau, Irjen Pol Herry Heryawan ketika memberikan arahan kepada jajarannya di Polda Riau. 

Hal itu berulang-ulang ditegaskanya dengan sebuah harapan adanya perubahan pola pikir dan bentuk layanan masyarakat yang terjadi di tubuh polri diseluruh wilayah kepolisian provinsi Riau. 

Tak mengherankan, ternyata berdasarkan penelusuran awak media ini, sosok bhayangkara satu ini rupa-rupanya sudah sarat dengan pengalaman berjibaku di dunia keresersean. Sebut saja, diantaranya, Herry Heryawan berhasil melumpuhkan "Bos preman besar" yang sangat ditakuti di seantero kota Jakarta, Jhon Key. 

Selanjutnya, Herry Heryawan juga turut andil dalam pengungkapan kasus besar narkoba seberat 1 ton sabu di Anyer, Banten, pada Juli 2017. Termasuk menangkap Richard Muljadi, cucu konglomerat Kartini Muljadi atas kasus narkoba pada, Rabu, 22 Agustus 2018.

Selain itu, berdasarkan riwayat jabatan karir kepolisian yang di embanya, ternyata Irjen Pol Herry Heryawan sangat banyak menghabiskan waktunya di wilayah kepulauan Riau dan sekitarnya. 

Antara lain, menjadi KA KPPP Poltabes Barelang Polda Kepri (03—10—2000)
PTIK (2001—2003), Kasat Reskrim Polresta Tanjung Pinang Polda Kepri (07—07—2003), Kanit Sat I Ditreskrim Polda Kepri (14—12—2005), Kasat I Ditresnarkoba Polda Kepri (15—08—2006), Kasatreskeim Poltabes Barelang (22—01—2007), Wakapolresta Tanjung Pinang Polda Kepri (IIIB) (23—01—2009), Kadeb 88 Anti Teror Ditreskrim Polda Kepri (02—11—2009) dan Pamen Polda Kepri (Dalam rangma Din Sespimmen 2010).

Dari pengalamannya sebagai perwira polisi di bidang reserse, masyarakat Riau sangat menaruh harapan besar terhadap kapolda Riau, Irjen Pol Herry Heryawan, utamanya dalam membongkar sejumlah besar tindakan kejahatan di provinsi Riau, seperti peredaran dan penggunaan narkoba yang sudah membumi di provinsi Riau, sebagaimana disampaikan oleh ketua lembaga masyarakat, LP-KKI, Feri Sibarani, SH, MH baru-baru ini. 

Menurut lembaga masyarakat, LP-KKI, Riau sampai saat ini masih menjadi lahan subur bagi sejumlah tindak kejahatan yang merugikan masyarakat dan negara. Feri Sibarani, yang juga selaku ketua umum DPP-PPDI itu merinci tindak kejahatan yang sering menjadi isu kejahatan di provinsi Riau, antaranya, selain narkoba, ada ilegal logging, ilegal maining, ilegal BBM, ilegal rokok, bahkan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang disebutnya sangat berjaya di Riau. 

"Inilah saatnya masyarakat Riau berharap adanya penegakan hukum dan pemberantasan tindak kejahatan di provinsi Riau yang signifikan. Anak-anak Riau sudah jadi korban kerusakan narkoba, hutan kita habis dibabat orang-orang serakah, lingkungan hidup kita rusak parah di gasak tangan-tangan pemodal, BBM subsidi yang menjadi hak masyarakat miskin pun di rampok dan dibegal oleh manusia-manusia rakus" Sebut Feri Sibarani dalam kesempatan berbincang dengan awak media ini. 

Bahkan dalam pernyataannya, ketua LP-KKI itu pun mengatakan, dari laporan-laporan masyarakat yang diterima pihaknya, hampir semua jenis kejahatan tersebut, melibatkan oknum aparat penegak hukum dari unsur kepolisian, dan juga oknum TNI yang bukan rahasia umum lagi di provinsi Riau. 

"Inilah yang meresahkan kita sebagai masyarakat. Karena saat kita melihat kejahatan justru di backing oleh oknum-oknum aparat, kita menjadi prihatin dan sekaligus sangat kecewa melihat tindakan oknum-oknum itu. Ternyata kita berhadapan dengan mereka. Inilah yang penting kita sikapi. Dengan adanya pergantian kapolda riau ini, dari Irjen pol mohammad Iqbal kepada Irjen pol Herry Heryawan ini, kita ada harapan, Herry Heryawan dapat memberantas ini semua tanpa pandang buluh" Ungkap Feri Sibarani. 

Bahkan salah satu tokoh akademisi riau, Dr. Mexsasai Indra, SH, MH, yang turut mengapresiasi pernyataan Herry Heryawan, mengatakan, bahwa intruksi tegas Herry di nilai sebagai pertanda adanya perubahan paradigma berfikir bagi insan bhayangkara di provinsi Riau. Menurut wakil rektor I bidang akademik UNRI itu, pihaknya menilai, kehadiran Kapolda Riau seperti Irjen Pol Herry Heryawan sangat dinantikan oleh masyarakat riau. 

"Cara pandang yang di perlihatkan oleh Kapolda Riau yang baru ini menunjukkan adanya pergeseran dari cara pandang Aparat Penegak Hukum (APH) yang berparadigma positivisme hukum ke paradigma yang sociological jurisprudence. Selama ini memang kita akui, bahwa tindakan atau cara pandang sejumlah kepolisian itu sudah sering bergeser dari bingkai perspektif undang-undang. Semoga dengan niat pak Herry Heryawan ini, layanan kepolisian yang sesungguhnya dapat di rasakan oleh masyarakat Riau" Harapnya. 

Belakangan, masyarakat Riau dihebohkan oleh kabar pengungkapan kasus mega korupsi Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) Fiktif DPRD Riau yang melibatkan keuangan Negara sebesar Rp 206 miliar di Polda Riau, yang hingga saat ini belum jelas siapa pelakunya dan tersangkanya. 

Menurut informasi yang disampaikan oleh pihak penyidik di reskrimsus Polda Riau, dan oleh Kapolda Riau sebelumnya, Irjen Pol Mohammad Iqbal, mengatakan, bahwa atas kasus yang mengherankan tersebut, sudah disita sejumlah besar barang bukti, berupa 35 ribuan tiket palsu, ratusan saksi, ratusan miliar uang, berbagai property, kendaraan, dan lain-lain, namun menjadi pertanyaan masyarakat hingga saat ini dimanakah tersangkanya? 

***Hobbi Pargaulan***

Sumber: Liputan

Wakapolresta Cirebon Dampingi Tim Supervisi Ops Ketupat Lodaya 2025 - Stamaops Polri di Pos Terpadu KM 188 Palimanan



Cirebon, SERGAP TARGET -Wakapolresta Cirebon Akbp Imara Utama S.H., S.I.K., M.H., mendampingi Kegiatan Tim Supervisi Ops Ketupat Lodaya 2025 - Stamaops Polri di Pos Terpadu KM 188 Palimanan, Kamis (27/3/2025) sore. Kegiatan tersebut bertempat di Pos Terpadu KM 188 Palimanan Tol Cipali.

Dalam kegiatan tersebut dihadiri Stamaops Polri yang dipimpin oleh Brigjen Pol Drs. Eko Nugrohadi, M.Si., didampingi Kombes Pol Taufiq Hidayat, S.H., Kombes Pol Abdul Rizal A Engahu, S.I.K., M.Si., Kombes Pol Wawan Setiawan, S.I.K., Akbp Tesyar Rhofadli Prayitno, M.Si.

Kegiatan Tim Supervisi Ops Ketupat Lodaya 2025 - Stamaops Polri ini dalam rangka monitoring dan mengecek kesiapan Operasi Ketupat Lodaya 2025 di Pos Terpadu KM 188 Tol Cipali Wilayah Hukum Polresta Cirebon. 

Kegiatan tersebut diawali dengan Penyambutan Tim Supervisi Ops Ketupat Lodaya 2025, Pengecekan Kesehatan Tim Supervisi Ops Ketupat Lodaya 2025, Pengecekan Pos Terpadu KM 188 Palimanan oleh tim Supervisi Stamaops Polri, Pengisian Buku Supervisi Ops Ketupat Lodaya 2025, Foto bersama, dan Penutup.

"Bahwa pelaksanaan kegiatan di Pos Terpadu KM 188 Palimanan merupakan Kegiatan Supervisi Ops Ketupat Lodaya 2025 oleh Stamaops Polri di Wilayah Hukum Polresta Cirebon," Wakapolresta Cirebon Akbp Imara Utama S.H., S.I.K., M.H.((Babil))

DPP AMPAR CIREBON Mengadakan Rutinan Zikir dan Doa Bersama Ratibbul Haddad Menjelang Hari Raya Idul Fitri. Acara ini Dibimbing Oleh Ustadz Khaerul Fahmi, Abdul Hamid dan ustadz Sastra

Cirebon. SERGAP TARGET -DPP AMPAR CIREBON Mengadakan rutinan zikir dan doa bersama Ratibbul Haddad menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H Acara ini dibimbing oleh Ustadz Khaerul Fahmi,  Abdul Hamid dan ustadz Sastra Kamis 27 Maret 2025.




Ratibbul Haddad adalah salah satu dzikir yang sangat populer dan memiliki keutamaan besar. Dengan mengadakan acara zikir dan doa bersama ini, DPP AMPAR CIREBON ingin memperkuat keimanan dan ketaqwaan anggotanya, serta memohon ampun dan mendapat keberkahan dari Allah SWT menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H 

Semoga acara ini dapat menjadi sarana untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah dan memperoleh keberkahan dari Allah SWT.


Maulana, selaku Ketua DPP AMPAR CIREBON, menunjukkan komitmen dan dedikasi yang tinggi dengan selalu hadir di tengah-tengah acara dan mendukung kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh DPP AMPAR CIREBON.

Dengan kehadiran dan dukungan Maulana, acara zikir dan doa bersama Ratibbul Haddad menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H menjadi lebih khidmat dan bermakna. Semoga kehadiran dan dukungan Maulana dapat menjadi teladan dan inspirasi bagi anggota DPP AMPAR CIREBON untuk terus meningkatkan keimanan dan ketaqwaan.



H. Babil, selaku Satgasus DPP AMPAR CIREBON, juga menunjukkan dedikasi dan komitmen yang tinggi dengan selalu mengawal dan ikut serta dalam acara zikir dan doa bersama Ratibbul Haddad menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H.

Dengan kehadiran dan partisipasi H. Babil, acara tersebut menjadi lebih lancar dan khidmat. Peran Satgasus seperti H. Babil sangat penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama acara berlangsung.

Semoga kehadiran dan partisipasi H. Babil dapat menjadi contoh bagi yang lain dan memperkuat kebersamaan dan solidaritas di dalam DPP AMPAR CIREBON. 

Dalam acara kali ini turut serta dihadiri oleh Hartono selaku ketua korwil barat DPP AMPAR CIREBON, Syaefudin selaku Ketua PAC Plumbon, Subardi selaku ketua PAC Palimanan, Artono selaku ketua PAC Gunungjati, Sukarso selaku sekretaris PAC Arjawinangun, Iwan Kebo selaku ketua PAC Jamblang berikut jajaran pengurus dan anggota.

((Edi Babil))

Kapolresta Cirebon Pantau Jalur Arteri Arus Mudik Lebaran Dalam Rangka Ops Ketupat Lodaya 2025



Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, S.I.K., S.H., M.H, melaksanakan pemantauan Jalur Arteri Arus Mudik Lebaran Dalam Rangka Ops Ketupat Lodaya 2025 bertempat di Pos Pelayanan Ramayana Weru, Kabupaten Cirebon, Kamis (27/3/2025).

Dalam kegiatan tersebut turut didampingi Kaposyan Ramayana Weru Kompol Sudarman, S.Sos., Kasi Propam Iptu Enjay Sonjaya, S.H., Kasi Humas Ipda Ivan Arief Munandar, S.I.Kom., Personel Gabungan Pos Yan Ramayana Weru (Polresta Cirebon, Kodim 0620 Kab. Cirebon, Dishub Kab. Cirebon, Satpol PP Kab. Cirebon, BPBD Kab. Cirebon, Dinkes Kab. Cirebon, Damkar Kab. Cirebon) beserta Organisasi Masyarakat Pemuda Pancasila.

"Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kelancaran dan keselamatan masyarakat selama arus mudik lebaran 2025 berjalan kondusiv dan lancar. Situasi akan terus dipantau secara intensif, khususnya di titik-titik rawan kepadatan dan anggota sudah tergelar dibeberapa Pos Pelayanan dan Pos Pengamanan yang ada agar pemudik merasa Aman dan Nyaman," kata Kapolresta Cirebon Kombes Pol Sumarni, S.I.K., S.H., M.H.

Pihaknya juga memberikan sosialisasi dengan tagline Mudik Aman, Keluarga Nyaman dan Hotline 110 dapat melaporkan adanya kejadian gangguan kamtibmas, kejahatan jalanan ataupun Aksi Premanisme Berkedok Ormas yang dapat digunakan oleh masyarakat untuk melaporkan kejadian darurat atau membutuhkan bantuan kepolisian secara cepat dan tepat.

"Layanan ini dapat diakses secara gratis oleh masyarakat untuk melaporkan kejadian Aksi Premanisme Berkedok Ormas , kriminalitas, kecelakaan, atau kondisi darurat lainnya," pungkasnya.

Pihaknya juga memberikan himbauan kepada pemudik untuk selama berkendara agar selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang ada, dan jika merasa ngantuk agar beristirahat di lokasi - lokasi yang aman dan sudah tersedia.

"Kami juga menghimbau kepada seluruh pemudik agar selalu berhati-hati serta mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang ada, agar pemudik bisa sampai ke tempat tujuan dengan lancar dan aman," kata Kapolresta Cirebon.((Babil))

Pastikan Kesiapan Pos Pengamanan Lebaran, Dandim 0735/Surakarta Bersama Forkopimda Melaksanakan Pemantauan Posko Idul Fitri 1446 H

Surakarta - Dalam rangka memastikan kelancaran dan keamanan selama perayaan Idul Fitri 1446 H, Dandim 0735/Surakarta Letkol Inf Fictor Juradi Situmorang S.I.P., M.I.P. bersama dengan Jajaran Forkopimda Kota Surakarta melaksanakan kegiatan pemantauan di beberapa posko pengamanan lebaran yang tersebar di wilayah Kota Surakarta, Kamis (27/03/2024).

Letkol Inf Fictor Juradi Situmorang S.I.P., M.I.P. bersama dengan rombongan melakukan pengecekan langsung di beberapa posko, di antaranya Pos Pam Tugu Makhuto, Pos Pam Jurug, Pos Terpadu Patung Keris Tirtonadi, dan Pos Pelayanan Benteng Vastenburg.

"Pemantauan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan personel dan kelengkapan fasilitas di masing-masing posko, guna memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang merayakan Idul Fitri, serta memastikan kelancaran arus mudik dan balik lebaran."tuturnya.

"Kami dari TNI bersama dengan Forkopimda Kota Surakarta saling bersinergi untuk memastikan bahwa pelaksanaan perayaan Idul Fitri di Kota Surakarta ini berjalan dengan aman dan lancar. Kami juga mengecek kesiapan petugas di posko-posko yang sudah disiapkan, baik itu di alun-alun, pelabuhan, maupun di beberapa titik lainnya," imbuhnya..

Selain memantau kelancaran arus lalu lintas dan keamanan di posko-posko pengamanan, Dandim juga memastikan bahwa stok kebutuhan logistik dan kesehatan di posko-posko tersebut tersedia dengan cukup. Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya situasi darurat yang membutuhkan penanganan cepat, seperti kecelakaan atau gangguan keamanan.

"Kami berharap dengan adanya pemantauan ini, semua posko pengamanan dapat berfungsi dengan baik, dan masyarakat merasa aman dan nyaman selama merayakan Idul Fitri. Sinergitas antara TNI, Polri, dan seluruh elemen pemerintahan sangat penting untuk menjaga keamanan bersama,"pungkas Dandim.

Penulis : Arda 72

Pengelola Penginapan Wajib Laporkan Keberadaan Tamu Asing Lewat APOA



Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi menghadirkan Aplikasi Pengawasan Orang Asing (APOA)terbarukan guna mengoptimalkan pengawasan keberadaan orang asing di Indonesia. Aplikasi memiliki berbagai fitur yang mempermudah proses pelaporan tamu asing yang menginap ataupun tinggal di tempat mereka.

"Imigrasi memiliki kewenangan untuk meminta data Orang Asing kepada hotel atau tempat lain
yang berfungsi sebagai tempat penginapan, dalam hal ini kami menggunakan APOA sebagai platformnya. Pemilik atau pengelola penginapan cukup mendaftarkan tamu melalui aplikasi ini, kemudian datanya dapat diakses oleh petugas Imigrasi untuk keperluan pengawasan," ujar Direktur Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian, Yuldi Yusman.

Implementasi APOA berlandaskan pada Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian dan perubahannya dalam UU Nomor 63 Tahun 2024. Pasal 72 ayat (1) dan (2)
dalam undang-undang tersebut menyebutkan bahwa pemilik atau pengelola penginapan wajib
memberikan informasi mengenai tamu asing yang menginap apabila diminta oleh Petugas Imigrasi. Jika kewajiban ini tidak dipenuhi, terdapat ancaman pidana berupa kurungan maksimal
tiga bulan atau denda hingga Rp25 juta.

Proses pelaporan orang asing yang check-in di hotel melalui APOA dimulai dengan pemilik atau pengelola penginapan melakukan login ke sistem APOA. Setelah masuk, mereka harus meminta paspor dari tamu asing yang akan menginap dan kemudian mengunggah foto halaman depan paspor tersebut atau mengambil foto secara langsung melalui aplikasi. Setelah itu, data tamu asing dimasukkan ke dalam sistem dan diverifikasi untuk memastikan keakuratannya. Jika semua informasi sudah benar, pengelola dapat melanjutkan proses hingga mendapatkan Surat Tanda Terima Pelaporan Orang Asing, yang menjadi bukti bahwa laporan
telah berhasil dikirim melalui APOA.

Untuk pelaporan check-out, pemilik atau pengelola penginapan kembali masuk ke sistem APOA dan memilih data orang asing yang akan keluar dari penginapan. Mereka harus memastikan bahwa data yang dipilih sudah sesuai dengan tamu yang benar-benar melakukan check-out.
Setelah melakukan verifikasi, mereka dapat melanjutkan dengan memilih tombol check-out pada aplikasi. Dengan langkah ini, laporan check-out tamu asing akan tersimpan dalam sistem
dan menjadi bagian dari catatan pengawasan keimigrasian. Proses ini penting untuk memastikan data orang asing di Indonesia tetap akurat dan terpantau dengan baik.

Mengacu pada database Imigrasi per 24 Maret 2025, total data tamu asing di penginapan seluruh Indonesia yang tercatat di APOA yakni 78.077 orang, terdiri dari 23.835 check-in dan
54.242 check-out. Asal Orang Asing didominasi oleh Australia sebanyak 13.104 orang, disusul Republik Rakyat Tiongkok sebanyak 12.493 orang, India 5.688 orang, Singapura 4.491 orang

dan Jepang 3.869 orang. Sementara itu, provinsi yang catatan okupansi orang asing di penginapan tertinggi yaitu Bali sebanyak 47.772 orang, Kepulauan Riau 6.068 orang, Jawa Timur 4.647 orang, Nusa Tenggara Timur 4.066 orang dan DK Jakarta 3.210 orang.

"Dengan adanya pelaporan yang lebih terstruktur, peluang untuk mendeteksi aktivitas ilegal yang dapat mengancam ketertiban umum dan kedaulatan negara menjadi lebih besar," tambah
Yuldi.

Mendukung pernyataan tersebut, Plt Direktur Jenderal Imigrasi, Saffar Muhammad Godam menyampaikan bahwa Ditjen Imigrasi terus menjalin kolaborasi dengan stakeholder terkait guna meningkatkan efektivitas pengawasan.

"Dengan adanya aplikasi APOA dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan pengawasan terhadap orang asing di Indonesia dapat berjalan lebih optimal. Penggunaan teknologi dalam
sistem keimigrasian ini menjadi langkah maju dalam menjaga keamanan dan kedaulatan negara," pungkasnya.

(Yudhi)

Kapolresta Cirebon Hadiri Apel Siaga Satgas Pemberantasan Premanisme dan Sidak Perusahaan



Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon melaksanakan kegiatan Apel Siaga Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Premanisme dan Sidak Perusahaan di Wilayah Kabupaten Cirebon, Kamis (27/3/2025). Bupati Cirebon Drs. H. IMRON, M.Ag., memimpin apel tersebut.

Kegiatan tersebut dihadiri Kapolresta Cirebon KOMBES POL SUMARNI, S.I.K., S.H., M.H., Kepala Kejaksaan Negeri Kab. Cirebon Dr. YUDHI KURNIAWAN, S.H., M.H., Dandenpom III/3 Cirebon Letkol Cpm SUTOYO, S.Sos., Kasdim 0620/Kab.Cirebon MAYOR Arm. ZULKHAN., Sekda Kab. Cirebon HILMI A RIVAI, M.Pd., Kasat Pol PP Kab.Cirebon H. IMAM USTADI, S.Si., M.Si., Para SKPD Kab. Cirebon serta tamu Undangan.

Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan Sidak Perusahaan di Wilayah Kabupaten Cirebon. Diantaranya Swalayan Surya Toserba Sumber  PT. Indomarco Prismatama TBK Cirebon PT. TKG Taekwang Cirebon, dan lainnya

Dalam kegiatan Sidak Perusahaan, Forkopimda Kabupaten Cirebon memberikan sosialisasi dengan tagline Mudik Aman, Keluarga Nyaman dan Hotline 110 dapat melaporkan adanya kejadian gangguan kamtibmas, kejahatan jalanan ataupun Aksi Premanisme Berkedok Ormas yang dapat digunakan oleh masyarakat untuk melaporkan kejadian darurat atau membutuhkan bantuan kepolisian secara cepat dan tepat.

"Kegiatan ini juga dilaksanakan oleh 27 Polsek Jajaran Polresta Cirebon di Wilayahnya,dengan membagikan pamflet serta menempelkan stiker hotline 110 kepada masyarakat di sejumlah titik strategis di wilayah Kabupaten Cirebon, termasuk di perempatan jalan dan area publik yang ramai dilalui masyarakat," kata Kapolresta Cirebon.

Layanan tersebut dapat diakses secara gratis oleh masyarakat untuk melaporkan kejadian Aksi Premanisme Berkedok Ormas , kriminalitas, kecelakaan, atau kondisi darurat lainnya.

"Setelah keliling di beberapa tempat, kami menanyakan Aksi premanisme yang dilakukan oleh pihak - pihak tertentu mengatasnamakan organisasi dan lainnya, dan katanya belum ada. Jika ada maka jangan sungkan untuk laporkan ke 110 dan pasti ditindak tegas," ungkap Kapolresta Cirebon.((Babil))

Tingkatkan Perekonomian Babinsa Gandekan Berikan Motifasi Kepada Pelaku UMKM di Wilayah Binaan

Surakarta - Sertu Teguh K selaku Babinsa Kelurahhan Gandekan Koramil 04/Jebres Kodim 0735/Surakarta melaksanakan komunikasi sosial (Komsos) dan memberikan motivasi serta semangat kerja kepada pelaku UMKM di wilayah binaannya yakni penjual ayam potong, bertempat di Jln.Sungai Batanghari Kelurahan Gandekan Kecamatan Jebres Kamis (27/03/2025).

Ditegaskan Sertu Teguh kegiatan komsos tersebut bukan sekedar silaturrahmi saja, melainkan sebagai bentuk kepedulian Babinsa terhadap kelangsungan dan perkembangan usaha yang dijalani oleh warga binaannya.

"Sembari berbincang santai, kami memberikan motivasi dan semangat kerja kepada penjual ayam potong dengan harapan bisa meningkatkan perekonimian dan kemajuan UMKM."ujarnya.

"kami juga menghimbau untuk selalu memberikan pelayanan yang ramah dan baik kepada setiap pembeli dan pemesan patutnya mengedepankan silaturahmi yang baik."tuturnya.

Adanya kunjungan langsung dan saran yang telah diberikan Babinsa kepada pemilik usaha Penjual ayam potong menandakan kepeduliannya terhadap kelangsungan usaha warga binaannya. Harapannya dengan silaturrahmi yang terbina dengan baik, kondisi kerukunan dan sosial kemasyarakatan di wilayah Kelurahan Gandekan Kecamatan Jebres Kota Surakarta dapat terjaga dengan baik.

Penulis : Arda 72